Ubi Jepang Putih
Ubi
Jalar Putih adalah bahan makanan yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat
Indonesia. Ubi Jalar Putih mengandung energi sebesar 123 kilokalori,
protein 1,8 gram, karbohidrat 27,9 gram, lemak 0,7 gram, kalsium 30 miligram,
fosfor 49 miligram, dan zat besi 1 miligram. Selain itu di dalam Ubi
Jalar Putih juga terkandung vitamin A sebanyak 60 IU, vitamin B1 0,09 miligram
dan vitamin C 22 miligram. Hasil tersebut didapat dari melakukan
penelitian terhadap 100 gram Ubi Jalar Putih, dengan jumlah yang dapat dimakan
sebanyak 86 %.
Ubi
Jalar Orange adalah bahan makanan yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat
Indonesia. Ubi Jalar Kuning mengandung energi sebesar 114 kilokalori,
protein 0,8 gram, karbohidrat 26,7 gram, lemak 0,5 gram, kalsium 51 miligram,
fosfor 47 miligram, dan zat besi 0,9 miligram. Selain itu di dalam Ubi
Jalar Kuning juga terkandung vitamin A sebanyak 0 IU, vitamin B1 0,06 miligram
dan vitamin C 22 miligram. Hasil tersebut didapat dari melakukan penelitian
terhadap 100 gram Ubi Jalar Orange, dengan jumlah yang dapat dimakan sebanyak
85 %.
Ubi Jalar Ungu
Ubi jalar ungu mengandung lisin, Cu, Mg, K, Zn rata-rata
20%. Dia juga merupakan sumber karbohidrat dan sumber kalori yang cukup tinggi.
Ditambah dengan sumber vitamin dan mineral, vitamin yang terkandung dalam ubi
jalar antara lain vitamin A, vitamin C, thiamin (vitamin B1), dan riboflavin.
Sedangkan mineral dalam ubi jalar diantaranya adalah zat besi (Fe), fosfor (P),
dan kalsium (Ca).
Kandungan lainnya adalah protein, lemak, serat kasar dan
abu. Total kandungan pigmen warna ungu ( antosianin ) bervariasi pada setiap
tanaman dan berkisar antara 20 mg/100 g sampai 600 mg/100 g berat basah. Total
kandungan antosianin ubi jalar ungu adalah 519 mg/100 g berat basah.